Rasionalitas komunikatif

Jürgen Habermas, filsuf yang mencetuskan gagasan rasionalitas komunikatif.

Rasionalitas komunikatif adalah teori atau serangkaian teori yang mendeskripsikan rasionalitas manusia sebagai hasil dari komunikasi yang berhasil. Gagasan ini secara khusus terkait dengan filsafat Karl-Otto Apel, Jürgen Habermas, program pragmatika sejagad, serta teori yang terkait seperti etika wacana dan rekonstruksi rasional. Cara pandang ini mencoba mengklarifikasi norma dan prosedur untuk mencapai suatu persetujuan, dan memandang nalar sebagai salah satu bentuk justifikasi publik.

Menurut teori rasionalitas komunikatif, potensi nalar tertentu melekat dalam komunikasi. Dari sini, Habermas mencoba memformalisasi potensi tersebut dalam istilah eksplisit. Menurut Habermas, fenomena yang perlu dipertimbangkan oleh teori ini adalah "peraturan yang secara intuitif telah dikuasai untuk mencapai dan memahami dan melakukan argumentasi", yang dimiliki oleh mereka yang mampu berbicara dan bertindak. Tujuannya adalah untuk mengubah "tahu bagaimana" yang implisit menjadi "tahu hal itu" yang eksplisit, misalnya pengetahuan tentang bagaimana kita berlaku dalam ranah penalaran "moral-praktis."


© MMXXIII Rich X Search. We shall prevail. All rights reserved. Rich X Search